Disampingrem cakram memiliki keuntungan dibandingkan dengan rem tromol, namun rem cakram juga memiliki kerugian, diantaranya adalah : 1. Membutuhkan tekanan ke pad rem yang besar
Remyang digunakan bertipe ABS dengan cakram depan 280mm dan cakram belakang 240 mm. Ban dari motor ini memiliki ukuran 120/ 80-16 untuk ban depan dan 140/ 70-16 untuk ban belakang. Lihat Juga: Jangan Asal Pasang, Cermati Kelebihan dan Kekurangan Penggunaan LED Motor (bim) harley davidson; sepeda motor; tampilan elegan; harga baru;
cash. Antara rem cakram dengan rem drum atau tromol, kira-kira mana yang menurutmu lebih baik? Jika menilik secara obyektif mungkin banyak yang lebih memilih rem cakram. Namun untuk mengetahui secara pasti, ada baiknya juga untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan dari rem drum. 1. Dari segi Keamanan Motor klasik dengan rem tromol. Foto Pixabay Jika bicara soal kecepatan pengereman, rem cakram jelas lebih baik. Namun kalau bicara soal keamanan pengereman itu sendiri, rem drum atau tromol masih lebih unggul. Rem drum tidak memiliki kemampuan untuk menghentikan motor dalam waktu singkat. Tahapan dan jarak yang dibutuhkan untuk melakukan pengereman dengan rem drum juga lebih jauh. Dari sisi keamanan, hal tersebut justru memberi keunggulan tersendiri. Kamu tidak akan mengalami wheel lock saat melakukan pengereman dengan rem drum. Bahkan meski kamu menginjak rem secara mendadak dan keras pun masih terbilang aman. Ini tentu berbeda saat kamu harus melakukan hal yang sama dengan rem cakram. Jika rem ini ditarik terlalu keras dan mendadak, roda motor bisa langsung terkunci dan membuatmu kehilangan kendali. Jadi dalam kondisi dimana pengendara mesti melakukan pengereman mendadak, rem tromol lebih unggul. Baca juga Foto Sosok Honda Monkey Z125 di IMOS 2018, Motor Mini Legendaris 2. Dari segi keseimbangan Ilustrasi motor dengan rem cakram. Foto Pixabay Kemampuan rem drum untuk menghentikan laju kendaraan juga relatif lebih seimbang dibandingkan dengan rem depan. Ini tidak lepas dari karakteristik rem drum yang menurunkan kecepatan kendaraan secara bertahap. Posisi rem drum yang biasanya berada di roda belakang motor juga turut mempengaruhi. Karena itulah, rem drum kerap digunakan untuk membantu menyeimbangkan motor saat melakukan pengereman. Peran tersebut semakin terasa saat kamu harus melakukan pengereman dalam kecepatan tinggi. Rem tromol menang lagi kali ini. Baca juga 5 Alasan Transmisi Gear Honda Otomatis jadi Masa Depan Dunia Motor 3. Dari segi resiko pengereman Ilustrasi motor klasik dengan rem drum. Foto Pixabay Mekanisme rem drum yang sederhana justru membuatnya lebih stabil dalam hal kemampuan pengereman. Ini berbeda dengan rem cakram. Ada risiko kegagalan pengereman saat menggunakan rem ini. Risiko ini bisa muncul akibat adanya kerusakan pada bagian pipa rem hingga menyebabkan minyak rem bocor. Minyak rem inilah yang memungkinkan rem cakram bekerja dengan baik. Jadi jika sampai ada kebocoran yang tidak segera diatasi, ini akan berimbas pada kegagalan pengereman. Satu hal yang tidak akan kamu jumpai pada jenis rem drum. Baca juga Motor Sport 250 cc, Pilih Yamaha R25 Terbaru atau Honda CBR250RR? 4. Perawatan yang lebih mudah Ilustrasi mekanik merawat motor. Foto Pexels Agar tetap berfungsi dengan baik, rem juga perlu dirawat. Hanya saja kalau bicara soal kemudahan perawatan, rem drum memang lebih unggul dibandingkan dengan rem cakram. Rem cakram, memiliki ketergantungan terhadap minyak rem yang cukup tinggi. Jika motor tidak digunakan untuk waktu yang cukup lama, minyak tersebut akan kehilangan daya lekat. Karena itulah, pemeriksaan dan perawatannya jadi lebih rumit. Hal seperti ini tidak akan kamu jumpai pada rem drum. Kemampuan pengereman rem drum lebih banyak ditentukan oleh kampas rem. Jadi selama kondisi kampas rem masih bagus, kemampuan pengeremannya masih bisa diandalkan. 5. Dari segi biaya yang mesti dikeluarkan Rem cakram lebih mahal dibanding rem tromol. Foto PXhere Jika dibandingkan dengan rem cakram, rem drum memiliki jumlah komponen yang lebih sedikit. Komponen-komponen tersebut juga terbilang lebih terjangkau jika menilik dari sisi harganya. Salah komponen pada rem cakram yang cukup mahal adalah cakram itu sendiri. Jika komponen ini sampai rusak, biaya penggantiannya dipastikan cukup tinggi. Hal ini berbeda dengan rem drum yang biaya perbaikannya relatif lebih rendah. Baik rem drum ataupun rem cakram, keduanya memang memiliki keunggulan dan kekurangannya masing-masing. Karena itulah, banyak pabrikan kendaraan yang mengkombinasikan dua teknologi tersebut pada motor buatannya. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan keunggulan dari masing-masing jenis rem sekaligus mengurangi kekurangan yang dimilikinya. Jadi kalau bicara mana yang lebih baik, kombinasi dari keduanya jelas bisa memberikan performa pengereman yang lebih baik. Selamat memilih rem terbaik untuk motor kesayangan. Jangan lupa, baca juga artikel terkait Otomotif atau tulisan menarik lainnya di BukaReview. YGU
Perbedaan Rem Tromol dan Cakram – Rem merupakan salah satu komponen kendaraan yang sangat penting, dimana fungsi utama rem adalah untuk mengurangi kecepatan pada kendaraan. Dengan demikian kendaraan dapat berhenti dengan aman dan rem sendiri ada dua macam, yaitu rem tromol dan cakram. Kedua jenis rem tersebut memiliki fungsi yang sama namun memiliki komponen dan cara kerja yang sangat berbeda. Kemudian kualitas dari pengurangan kecepatannya juga Rem Tromol dan CakramKelebihan dan KekuranganKelebihan Rem Tromol dan CakramKekurangan Rem Tromol dan CakramPerbedaan Rem Tromol dan Cakram1. Model Rem2. Komponen3. Daya Rem4. HargaAkhir KataKendaraan-kendaraan yang diproduksi pada masa kini, biasanya lebih banyak menggunakan jenis rem cakram. Meskipun masih ada beberapa tipe kendaraan yang menggunakan jenis rem tromol semuanya atau dikombinasi antara pada kesempatan ini, Ujikokoh ingin memberikan informasi seputar perbedaan rem tromol dan cakram. Barang kali saja masih ada diantara anda yang belum mengetahui perbedaan dari kedua jenis rem tersebut dan anda ingin Rem Tromol dan CakramSebelum kami lanjutkan ke pembahasan perbedaan antara kedua rem tersebut, maka ada baiknya jika anda mengetahui terlebih dahulu pengertian rem tromol dan juga rem cakram. Dengan mengetahui pengertiannya saja sudah dapat terlihat perbedaan antara kedua rem Rem TromolRem tromol adalah jenis rem yang bekerja dengan cara menggesekan sepatu rem dengan drum yang berputar mengikuti putaran roda. Gesekan antara sepatu rem dan drum inilah yang nantinya akan memperlambat laju kendaraan sampai dengan rem pada rem tromol dibuat dengan bahan koefisien gesekan tinggi, hal tersebut bertujuan supaya rem bisa memperlambat laju kendaraan dengan lebih baik. Kemudian masa pakai sepatu rem juga menjadi lebih tahan lama, meskipun sering terjadi Rem CakramRem cakram dalah jenis rem yang bekerja dengan cara menjepit cakram atau piringan yang terpasang pada roda kendaraan. Penjepit yang digunakan untuk menjepit cakram adalah caliper yang dilengkapi dengan piston untuk mendorong brake pads ke untuk membuat cakram sendiri biasanya dari bahan keramik campuran, hal tersebut bertujuan supaya cakram lebih tahan panas akibat gesekan tinggi pada saat melakukan proses pengereman. Sedangkan bahan brake pads tidak berbeda jauh dengan bahan sepatu rem pada rem mengetahui pengertian kedua rem tersebut, maka saatnya anda mengetahui juga kelebihan dan kekurangan kedua rem tersebut. Dengan mengetahui apa saja yang menjadi kelebihan dan kekurangannya, maka anda bisa menentukan untuk lebih bagus menggunakan jenis rem yang Rem Tromol dan CakramPembahasan pertama yang diberikan adalah kelebihan rem tromol dan cakram, dimana beberapa kelebihan kedua rem tersebut adalah sebagai berikutKelebihan Rem TromolSistem kerja rem mudahKinjera pengereman lebih halusHarganya terjangkauKeleihan Rem CakramBentuk rem lebih sederhana dan simpelDaya cengkram lebih kuatPerawatan mudah dilakukanKekurangan Rem Tromol dan CakramSelanjutnya akan kami bahas kekurangan rem cakram dan tromol, dimana beberapa kekurangan kedua rem tersebut bisa langsung anda lihat dibawha Rem TromolKemampuan mengeremen tidak terlalu kuatProses GANTI KAMPAS REM cukup rumitMemiliki bentuk besarKekurangan Rem CakramKomponen rem cakram lebih cepat kotorKampas rem cakram memiliki masa pakai lebih pendekTidak cocok digunakan pada kendaraan beratHarga lebih mahalPerbedaan Rem Tromol dan CakramSetelah mengetahui beberapa hal tentang rem tromol dan cakram, maka saatnya kembali ke pokok pembahasan yaitu perbedaan anatara kedua rem tersebut. Dimana perbedaan paling mencolok ada 4 empat hal yang bisa langsung anda lihat dengan jelas dibawah Model RemPerbedaan pertama ialah model rem, dimana rem tromol dirancang dengan model tertutup karena menggunakan drum yang terhubung dengan roda. Sedangkan rem cakram dirancang dengan model terbuka dengan piriangan yang terhubung dengan roda untuk KomponenPerbedaan kedua ialah terdapat pada komponen. Kedua rem ini memiliki perbedaan yang terlihat begitu jelas, dimana pada rem tromol tidak dilengkapi dengan adanya caliper yang digunakan untuk menekan piston ke brake pads kemudian dilanjutkan ke Daya RemPerbedaan selanjutnya terdapat pada kemampuan atau daya rem. Daya rem cakram memang jauh lebih tinggi, namun rem cakram kurang memiliki ketahanan tinggi apabila digunakan pada jenis kendaraan berat. Oleh karena itu kendaraan berat lebih banyak menggunakan jenis rem tromol atau rem HargaPerbedaan terakhir tentunya terdapat pada harga rem, dimana harga rem cakram sedikit lebih mahal. Oleh karena itu, tidak sedikit kendaraan dengan harga murah masih menggunakan rem tromol, karena memang harga rem tromol jauh lebih KataDemikian itu informasi tentang perbedaan rem tromol dan cakram yang sekiranya dapat kami berikan pada kesempatan hari ini, kami harap informasi tentang perbedaan rem diatas bisa memberikan tambahan pengetahuan kepada anda-anda sekalian.
kelebihan dan kekurangan rem cakram